Beberapa Sifat Penghambar Karier

Tidak ingin dianggap sebagai trouble maker atau dijauhi teman karena punya perilaku yang tidak menyenangkan? Anda perlu menjaga sikap dan membuang jauh-jauh sifat penghambat karier.
Menurut para konsultan karier, selain kemampuan dalam bekerja, personality juga mempengaruhi sukses tidaknya Anda di tempat kerja. Kalau perilaku Anda baik, karier anda juga akan naik. Rekan dan bos juga akan sayang pada kalian. Sebaliknya kalau buruk, ya akan menghambat dan bisa menghancurkan juga. Itu sebabnya, jauhi beberapa sifat buruk yang bisa menghambat karier. Apa saja sifat buruk itu?

1. Iri Hati

Sifat ini merupakan refleksi "kecemburuan" pada kelebihan orang lain. Misalnya iri ketika rekan mendapatkan promosi jabatan, memperoleh kenaikan gaji, dan lain-lain. Jika iri ini disertai keinginan membuat dan menyebarkan gosip tak benar, wah jauh-jauh deh!
Namun jika kecemburuan ini bisa menjadi positif bila digunakan sebagai cambuk untuk memperbaiki diri.

2. Malas

Siapapun bisa terserang "penyakit" ini. namun jangan biarkan sifat malas berkembang karena akan merugikan diri sendiri. Misalnya sering menunda-nunda pekerjaan. Ini bisa membuat kita kehilangan kesempatan berharga untuk berkarya dan maju. Jika ada waktu luang, mengapa tidak digunakan untuk mereview dan merencanakan apa yang sebaiknya dilakukan.

3. Serakah

Sifat ingin memiliki semuanya, baik materi atau posisi membuat seseorang bisa terlihat serakah. Maunya, semua tugas-tugas penting dikerjakan - bahkan tak segan "merampas" tugas orang lain-demi ambisi. Biasanya sifat ini didasari ego ingin menonjol sendiri di tempat kerja. Akibatnya, sulit menempatkan diri dan membuat prioritas. Dalam hal materi, selalu ingin mendapat keuntungan sebanyak-banyaknya dari pekerjaan agar dapat memiliki materi yang banyak juga. Bila salah langkah, ini bisa menjadi penyebab korupsi.

4. Pemarah

Sebenarnya tak ada larangan Anda marah di kantor jika memang itu perlu dan ada urusannya dengan pekerjaan. Namun, jangan melakukan dengan berlebihan karena dapat merusak hubungan kerja dan pasti akan mengganggu pekerjaan. Jika Anda termasuk orang yang mudah emosi,sebisa mungkin hindari orang-orang yang dapat memancing amarah dan memperkeruh keadaan. Bagaimanapun juga, sikap profesional dibutuhkan dalam bekerja. Hindari mencampuradukkan kemarahan pribadi ke dalam pekerjaan. Dengan begitu, hubungan kerja Anda dan rekan-rekan di kantor tetap aman dan damai.

5. Over Pede

Bangga terhadap prestasi yang diraih sebenarnya hal yang wajar. Bagaimanapun, kita pasti membutuhkan "pengakuan" atas prestasi dan kemampuan. Namun, jangan terlalu menggembor-gemborkan kehebatan Anda ini. Tanpa sering mengatakan, teman-teman tentu sudah tahu kalau Anda memiliki 'nilai lebih'. Rasa bangga yang berlebihan justru akan membuat rekan-rekan sebal. Di sini, orang lebih menghargai sikap low profile seseorang ketimbang over pede.

sumber : Chic Magazine