Interaksi
partikel tersebut dengan medan magnet bumi menyebabkan tumbukan dengan
atom oksigen dan nitrogen di atmosfer. Jika terjadi di utara disebut
aurora borealis dan jika di kutub selatan disebut aurora australis.
Gambar di bawah ini diambil selama terjadinya badai geomagnetik yang kemungkinan besar disebabkan oleh terhempasnya corona
matahari dalam jumlah besar pada 24 Mei. Atom memancarkan foton sebagai
media untuk kembali ke bentuk energi asalnya. Foton membentuk aurora
yang kita lihat.
source: http://www.adipedia.com/misteri-aurora-hijau-di-kutub-selatan-akhirnya-terungkap/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar